Keranjang Baju Sahabat Raissa

 

 

Ibu rumah tangga tanpa asisten di rumah, harus kreatif menjalanka berbagai upaya agar pekerjaan rumah tangga beres dan anak tetap anteng. Salah satu pekerjaan rumah tangga yang cukup menguras tenaga adalah menyetrika. Biasanya, saya menyetrika seminggu dua kali saat hari Sabtu dan Minggu, saat suami di rumah. Sehingga anak-anak bisa main sama ayahnya, sementara ibunya anteng menyetrika. Soalnya, bahaya kalau mereka bolak-balik nyamperin emaknya yang lagi megang setrikaan panas. Tapi, tak jarang juga saya yang kena 'cium' setrikaan karena tak konsen harus berbagi perhatian.

Kalau terpaksa harus menyetrika saat tak ada yang menjaga anak, biasanya saya berikan anak-anak berbagai kegiatan agar mereka bisa main sendiri. Zaidan sukanya menggambar dan main gadget. Raissa suka sekali naik keranjang pakaian dan bobo di sana. Yaa, lumayan anteng. Biasanya, dia naik keranjang sambil menonton TV, sambil memasukkan semua mainan ke dalam keranjang, atau sambil nonton kartun kesayangan di tablet. Dua foto di atas (Kakinya sudah tak muat lagi sebenarnya) adalah Raissa yang sedang menemani saya menyetrika sambil makan dan nonton kartun anak muslim di youtube. Kartun itu menceritakan tentang halal dan haram. Ceritanya, Dodo dan Syamil sedang melewati pohon besar yang di bawahnya ada sesajen dengan latar musik yang cukup seram (bagi Raissa). "Umii, takuuut.." Kata Raissa sambil menutup muka dan langsung menyimpan tablet ke bawah. Tapi walau takut, dia tetap penasaran menontonnya :D.

Kadang-kadang, Raissa sampai ketiduran tidur di atas keranjang. Seperti gambar di bawah. Keranjang pakaian ini sahabat Raissa saat saya menyetrika. Yuk ah bunda, semangat (ceritanya menyemangati diri sendiri)! Selamat hari Jum'at berkah! Bukan Jum'at keramat ya. Banyak amalan sunah yang bisa dijalankan hari ini.