Jangan Sampai Ketinggalan 4 Hal Ini Saat Keluar Rumah



Jalan-jalan keluar rumah yang sering saya lakukan adalah belanja di tukang sayur atau minimarket, antar anak les mengaji, ke sekolah anak, ke pengajian, main ke rumah keponakan, ke bank, dan kadang ke supermarket. Jalan-jalan ke luar kota bisa dihitung dengan jari. Mungkin satu kali saja dalam setahun saat lebaran Idul Fitri.

Suatu hari, saya jemput Zaidan dari TPA (Taman Pendidikan Qur’an). Dengan keringat bercucuran di wajahnya, dia bertanya. “Umi bawa minum nggak? Hauuuus.” 

“Nggak. Kan ini bukan hari Jum’at” Jawab saya. Di TPA memang dianjurkan membawa snack dan minumnya pada hari Jum’at saja. Kasihan, Zaidan kehausan sekali. Pasti dia banyak bergerak saat bermain dengan teman-temannya sambil menunggu guru TPA datang.

Lain waktu saat saya jemput Zaidan lagi. Dia memgang segelas air mineral. Zaidan bilang, air ini dikasih bu guru. Bu guru bilang, sekarang boleh bawa air minum ke TPA setiap hari agar saat tidak kehausan, kata Zaidan lagi. Baiklah, kalau begitu.

Sekarang, kalau ke luar rumah yang akan menghabiskan waktu minimal satu jam, saya akan selalu membawa air minum dalam botol untuk anak-anak. Ini list pertama barang yang wajib dibawa saat jalan-jalan keluar rumah. Bahkan, saat main badminton di lapangan depan rumah yang jaraknya sangat dekat. 

Tubuh manusia terdiri dari 90% cairan. Cairan tubuh ini berperan penting dalam proses pencernaan, penyerapan dan transportasi nutrisi, sirkulasi darah, produksi air ludah dan mempertahankan suhu tubuh. Anak yang aktif bergerak akan segera kehilangan cairan yang keluar lewat keringat. Makanya mereka cepat merasa haus. 



List kedua, makanan atau snack untuk anak. Wah, yang ini sangat membantu saat saya harus ke rumah sakit, bank, pengajian. Waktu yang cukup lama bagi seorang anak untuk menunggu membuat mereka bosan dan lapar. Mm, orang dewasa saja kalau nunggu antrian bank kadang merasa lelah, apalagi anak-anak. Saya harus menyediakan lebih dari satu snack untuk berjaga-jaga. Lebih baik membawa dari rumah atau beli di minimarket terdekat agar hemat. Snack yang biasanya saya bawa buah-buahan, makanan kemasan, biskuit, roti dan yang lainnya.

Ketiga, handphone jangan sampai ketinggalan. Bukan untuk foto-foto, tapi untuk komunikasi. Dulu, saya termasuk orang yang cukup cuek dan super pelupa untuk membawa handphone keluar rumah. Kebiasaan buruk ini membuat orang lain kesulitan menghubungi saya dan menjadi marah. Ah maafkan, sifat pelupa ini tak saya kehendaki. Situasi super ribet dengan 2 anak kecil terkadang membuat satu dua hal terlupakan di benak. Saya pun berusaha memperbaiki diri dengan segera memasukkan handphone ke saku rok atau tas saat mau keluar rumah.

Keempat, uang sesuai keperluan. Uang yang saya bawa biasanya digunakan untuk naik angkot, membeli snack anak yang kehabisan, atau mencegat tukang jajanan yang dipengen hehe. Pernah nih saya tuh pengeeen banget asinan yang sering lewat depan rumah sore-sore. Suami juga suka asinan, jadi sekalian pengen menyenangkan dia. Tapi kok kelewat terus tukang asinan karena dari dalam rumah saya tidak mendengar bunyi lonceng yang dibunyikannya. Akhirnya ketemu juga sama tukang asinan yang dipengen saat antar anak les mengaji. Tapi ternyata uang yang saya bawa kurang, kurang 500 doang sih. Gak apa-apa, kata abang tukang asinan. Jadi malu. Ketika ketemu lagi, saya bayar hutang saya yang 500 rupiah. 

Itulah 4 barang yang sering dan wajib ada di tas saya saat keluar rumah. Kalau keluar kota, waaah tentu saja makin banyak bawaannya.

529 kata.

"1st GA - Benda yang Wajib Dibawa Saat Jalan-Jalan"






Comments

  1. Santi DewiFebruary 27, 2015 at 8:42 AM

    air minum memang penting utk dibawa ya mak... dan receh, kadang memang suka diperlukan :)

    ReplyDelete
  2. Ən Yeni Mahnı Sözləri 2February 27, 2015 at 9:44 AM

    Handphone dibawa bukan untuk foto2 hhahhahahaha ya mbak, hp nya tuk komunikasi

    ReplyDelete
  3. Reni JudhantoFebruary 27, 2015 at 9:49 AM

    Uang dan gadget sih yang pasti ga boleh ketinggalan hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. KanianingsihFebruary 27, 2015 at 10:35 AM

      ga bisa naik angkot kalo uangnya ga dibawa mak :p

      Delete
  4. Arifah Abdul MajidFebruary 27, 2015 at 10:41 AM

    Saya jarang bawa air minum dan camilan, hihi.. Lha keluar rumahnya aja sering2nya ke supermarket, ya udah di sana aja beli sekalian :D Paling hape sama dompet yang wajib mah :)

    ReplyDelete
  5. atanasia rianFebruary 27, 2015 at 11:37 AM

    saya malah jarang bawa air putih dari rumah, lebih sering langusng beli di tempat soalnya males bawa di tas berat.hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. KanianingsihFebruary 27, 2015 at 12:28 PM

      Iya mba berat..kalo bawa anak cepat abis airnya jd slain beli sy biasanya bawa jg..

      Delete
  6. fanny fristhika nilaFebruary 27, 2015 at 11:57 PM

    di antara 4 itu, hp yg saya ga bisa lupa mba :D. Masalahnya kerjaan yg mengharuskan utk ttp online apalagi kalo si bos udh nelpon2 -__-

    ReplyDelete
    Replies
    1. KanianingsihFebruary 28, 2015 at 6:47 AM

      Klo udah menyangkut pekerjaan..memang HP jgn sampaiketinggalan ya mba :)

      Delete
  7. Nathalia DPFebruary 28, 2015 at 8:52 AM

    bawa uang itu penting ya mak... klo cmn pergi msh di dlm komplek, saya suka lupa bawa uang... tp suka ada aja tetangga yg tiba2 nawarin tomat dr kebun, atau gorengan, atau apa... akhirnya ngutang dulu hihihi...

    ReplyDelete
    Replies
    1. KanianingsihMarch 2, 2015 at 11:29 AM

      Nahh itu dia mak, padahal ga rencana belanja ya...

      Delete
  8. HM ZwanFebruary 28, 2015 at 9:54 AM

    kalau disuruh pilih,penting ketinggala uang apa hp..hp deh,kalo ketinggalan g bawa uang bingung banget rasanya hehehe

    ReplyDelete
  9. khairiahFebruary 28, 2015 at 2:04 PM

    Wah sama kita, harusbawa bekal air minum, snack

    ReplyDelete
    Replies
    1. KanianingsihMarch 2, 2015 at 11:30 AM

      soalnya ada anak-anak ya mak...mereka cepat lapar dan haus

      Delete
  10. Hilda IkkaFebruary 28, 2015 at 4:04 PM

    Sama dong Mak. rasanya kurang lengkap kalo kemana-mana gak bawa air putih. Selain alasan untuk menghemat tentunya :)

    ReplyDelete
  11. IilajahFebruary 28, 2015 at 5:59 PM

    kalau saya sih yang penting dompet plus isinya dan hp, jangan sampai ketinggalan deh, repot soalnya kalau ketinggalan

    ReplyDelete
    Replies
    1. KanianingsihMarch 2, 2015 at 11:31 AM

      apa gunanya dompet kalo ga ada isinya ya mba :D

      Delete
  12. ZeipthMarch 1, 2015 at 10:42 PM

    yang pasti HP sama dompet gk boleh tertinggal

    ReplyDelete
  13. Pakde CholikMarch 2, 2015 at 11:19 AM

    Hp jaman sekarang sudah menjadi alat vital ya.
    Rasanya kurang pede jika pergi ke mana-mana lupa bawa HP
    Semoga berjaya dalam GA
    Salam hangat dari Surabaya

    ReplyDelete
  14. entikMarch 5, 2015 at 3:34 PM

    sama , HP tetap ada dalam daftar ..

    ReplyDelete
  15. Keke NaimaMarch 6, 2015 at 11:34 AM

    kalau bawa anak kecil, minuman sama camilan juga harus dibawa, ya. Repot kalau mereka mendadak haus atau lapar :)

    ReplyDelete
  16. DIJAMarch 9, 2015 at 5:36 PM

    sama kayak Dija
    kemana mana bawa air minum sendiri

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

Rekomendasi Homeschooling Terbaik Untuk Solusi Belajar Anak

Image
  Beberapa tahun ke belakang mungkin masih ada yang belum mengenal metode pebelajaran homeschooling. Namun dengan makin banyaknya informasi yang tersedia di era digital ini, homeschooling jadi makin dikenal dan bahkan diminati. Homeschooling merupakan salah satu metode belajar yang sudah mulai tak asing sekarang dan menjadi pilihan sebagian orangtua untuk solusi pembelajaran anak. Homeschooling adalah model pendidikan fleksibel berbasis rumah, dimana orangtua punya tugas dan tanggung jawab penting sebagai pengawas dan pemberi materi untuk anak sesuai denagn minat, potensi dan bakat anak. Homeschooling memiliki beberapa kelebihan dibanding sekolah konvensional dan menjadi solusi pendidikan bagi sebagian anak.   Dengan homeschooling, orangtua dan anak bisa memilih materi dan gaya belajar sesuai kebutuhan atau potensi anak. Anak jadi tidak terlalu terbebani dengan tugas yang banyak dan bisa lebih fokus pada minat serta bakatnya. Orangtua pun lebih mudah memantau perkembangan be...
Read more

Perhatikan Hal Ini Sebelum Bermain Badminton

Image
  Badminton adalah bahasa Inggris dari bulutangkis. Keduanya memiliki arti yang sama yaitu olahraga yang menggunakan raket untuk memukul shuttlecock (kok) melintasi lapangan agar mencetak skor atau angka, dan dimainkan oleh dua orang atau dua pasang yang saling berlawanan.    Badminton adalah olahraga yang cukup populer di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan adanya berbagai klub dan turnamen badminton baik skala kecil maupun besar, juga berbagai tempat umum baik berbayar maupun gratis untuk berlatih badminton yang mudah kita temukan di lingkungan sekitar kita. Misalnya saja di kantor kelurahan biasanya ada gedung berlatih badminton yang bisa diakses secara gratis oleh masyarakat umum di lingkungan tersebut.    Badminton termasuk olahraga kardio yang bisa menyehatkan jantung dan memperlancar peredaran darah. Selain itu, badminton juga bisa meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot, mengurangi stres, meningkatkan metabolisme tubuh agar tetap bugar saat b...
Read more

Bermain Kartu UNO

Image
“Mi, beli kartu UNO dong, pake uang kakak kok…” Kata Kakak Za dengan muka memelas, saat kita berkunjung ke sebuah pusat perbelanjaan. Yah, beginilah resiko kalau mengajak anak ke pusat belanja. Laper mata, seperti emaknya, ups. Walaupun dari rumah sudah diwanti-wanti untuk tidak membeli mainan karena mainan di rumah sudah banyak, tetap saja ketika sudah sampai di lokasi belanja ada saja yang ingin dibeli anak, terutama mainan. Awalnya, saya berusaha menarik perhatian kakak ke hal lain. Tetapi tetap saja ia ketika hendak pulang ia ingat dan meminta saya untuk mengantarnya kembali ke tempat mainan. Soal mainan ini memang saya agak pelit. Mainan di rumah pun kadang hanya menjadi pajangan. Mungkin karena kakak juga semakin besar, jadi banyak mainan yang tidak terpakai lagi. Biasanya saya membelikan mainan jika ada moemen tertentu atau sebagai reward.
Read more

Biaya Masuk SMP Islam di Tangerang Selatan

Image
Sudah muali akhir tahun nih. Biasanya, sebagian orangtua disibukkan dengan kegiatan mencari sekolahan untuk anak-anaknya. Karena sebagian sekolah, terutama yang swasta, sudah mulai membuka pendaftaran di bulan Oktober sampai Desember. Termasuk saya, sedang bersiap-siap memasukkan si sulung ke SMP di sekitar rumah. Inginnya sih yang ada muatan agamanya, metodenya belajar aktif yang tak hanya duduk di kelas, modern dan tidak ketinggalan teknologi, serta mengedepankan akhlak mulia. Hmm, ada nggak sih sekolah yang seperti itu ya. Banyak maunya, hehe, ya.. tak apa-apa kan namanya ikhtiar. Dan ini ada informasi beberapa sekolah Menengah Pertama Islam yang sebagian sudah saya survey.
Read more

Usia Nanggung Bikin Bingung (Memutuskan Kapan Anak Akan Sekolah)

Image
Saya tinggal di komplek perumahan. Satu persatu teman seusia Ra sudah sekolah di usia 3 bahkan 2 tahun. Ada satu teman Ra yang lebih muda usianya. Dia terlihat lebih percaya diri dibanding Ra. Dia sudah ‘bersekolah’ sejak usia 2 tahunan. Sedangkan Ra, sangat takut jika bertemu orang baru. Maklum saja, di rumah teman bermainnya hanya saya, Za, dan ayahnya. Hal inilah yang kemudian mendorong saya untuk menyekolahkan Ra di usia 4 tahun kurang. Maksud saya yang utama ingin Ra belajar bersosialisasi dengan orang lain. Masalahnya adalah, Ra masuk playgroup atau TK A ya? Ra lahir bulan Agustus. Jadi usianya termasuk usia nanggung, bikin bingung untuk memutuskan kapan ia akan sekolah. “Memang sih kalau ke playgroup usianya cukup sekali, tapi masuk TK A juga Cuma kurang 1 bulan usianya. Saya kembalikan ke orangtua saja apa akan masuk playgroup atau TK A” Begitu kira-kira kata kepala sekolah calon sekolah Ra saat itu.  Saya tahu kalau untuk masuk ke SD negeri minimal 7...
Read more