Monte: Antara Susu, Coklat, dan Kacang
Siapa yang tak
suka coklat. Sepertinya hamper semua orang menyukainya. Karena selain rasanya
juga enak, manfaatnya juga bisa diambil. Salah satunya karena sifat coklat yang
menenangkn, membuat hati senang, oleh karena itu coklat bisa dimakan untuk mengurangi
stress. Walaupun begitu, karena harganya yang lumayan mahal, tak semua orang
bisa membelinya kapan saja.
Za dan Ra pun
demikian, suka dengan coklat. Hari jumat kemarin saat saya menjemput Za dari
kegiatan ekstra di sekolah, Za meminta dibelikan makanan di minimarket.
Biasanya, yang menjemput Za mobil jemputan sekolah. Tetapi karena tiap Jumat
sekarang ada kegiatan tambahan dan jemputannya tidak berlaku, maka sayalah yang
harus menjemput Za. Seneng banget kakak Za kalau dijemput umi, soalnya bisa
minta umi belikan makanan di minimarket. Za memang tiap hari bawa bekal makan
ke sekolah, jadi tidak diberi uang buat jajan.
Za mengambil
sebuah kotak coklat dari lemari es minimarket, bertuliskan Monte. Dari tulisan
di kemasannya sih tertulis bahwa makanan itu adalah pudding. Tapi setelah
dibuka di rumah, saya mencicipi Monte dan menurut saya teksturnya tidak mirip pudding.
Puding biasanya kenyal atau padat, tapi Monte teksturnya seperti krim.
Di minimarket
dekat rumah, Monte lagi ada potongan harga jadi 9900 rupiah. Satu kemasan
isinya 2 mangkuk pudding. Dari website Monte, saya mendapat informasi kalau
dessert ini lahir pada 1 April 1996 di Jerman. Selama 2 tahun, perusahaan yang
memproduksi Monte yaitu Zott, mencoba membuat resep sampai benar-benar
sempurna. Lalu terciptalah komposisi susu yang segar, coklat yang enak dan
kacang hazelnut yang lezat. Monte kemudian dipasarkan sebagai produk yang
paling berhasil di Jerman.
Monte dalam Bahasa
Itali berarti gunung. Lapisan atas Monte memang berwarna putih dari krim susu,
dan lapisan bawahnya berwarna cokelat dari kris cokelat dan kacang, sehingga
menyerupai gunung bersalju. Monte enaknya sih dimakan dingin. Monte jua sudah
bersertifikat halal MUI, hal itu jelas tertera di kemasannya.
Selain rasa susu
dan cokelatnya yang juara (rasa kacangnya justru tak terlalu kentara menurut
saya), yang membuat Monte menarik buat anak-anak tentu saja stiker Smurf yang
ada di kemasannya. Jadi yang Za beli itu kemasan edisi khusus Smurf. Ada juga
yang tidak memakai kemasan kotak yang harganya lebih murah sekitar 7000-an,
namun tanpa stiker. Dalam kemasan mangkuk mungil sebanyak 55 g, Monte pun habis
dalam sekejap!
Jadi penasaran mba, belum pernah nyoba, nanti kalau pas ke mini market mau cari lah saya. 😀
ReplyDeleteanak--ana pasti suka lah yang berbau susu dan cokelat :)
DeleteKayanya saya pengen nyari deh di supermarket deket sini. Semoga aja ada. Atulah saya penggemar coklat soalnya ><
ReplyDeleteMenggoda banget coklatnya mbak., ooo..., jadi Monte itu gunung ya., dalam bahasa Italia. Bru tahu,, hehehe
ReplyDelete