Belajar Menyiapkan Sarapan Sendiri Bersama Simba Choco Chips



Sarapan itu penting banget, tidak hanya untuk anak-anak bahkan untuk orang dewasa juga. Makanya, setiap hari saya usahakan bangun pagi sebelum Subuh, selain untuk mengerjakan berbagai pekerjaan rumah tangga juga untuk menyiapkan sarapan untuk anak-anak dan suami yang akan berangkat kerja dan sekolah. 

Sarapan bermanfaat untuk mengisi tenaga guna menjalankan aktivitas pagi hari. Sarapan juga menyegarkan otak dan meningkatkan konsentrasi untuk mereka yang akan belajar dan bekerja. Sarapan mencegah sakit maag dan menyehatkan tubuh. Sarapan membuat koordinasi tubuh lebih baik dan mengurangi stress serta mencegah obesitas, serta banyak sekali manfaat sarapan lainnya.

Tapi saya lagi sedikit bingung nih dengan putri kecil saya Ra, Karena dia tidak suka sarapan dengan nasi. Nggak tau deh, katanya kalau makan nasi di pagi hari suka mual. Dia lebih suka sarapan buah. Tetapi, beberapa kali sarapan buah sebelum berangkat ke sekolah, ia jadi masuk angin dan sakit di sekolah sehingga harus dijemput. Memang sarapan buah bagus sih, tapi kemampuan tubuh setiap orang berbeda-beda. Ada yang cocok dan ada yang tidak. 

simba sereal

simba sereal

Kadang-kadang, saya coba paksakan adik Ra makan nasi untuk sarapan, tapi jadinya hanya sedikit makannya. Saya mencoba alternative sarapan lainnya untuk adik Ra. Salah satunya ini nih, Simba Sereal Choco Chips Baru. Saya biasanya menyediakan Simba Choco Chips kemasan kardus. Tapi Simba Choco Chips baru ini memiliki kelebihan dibandingkan produk sebelumnya.

  1. Simba Choco Chips baru terdiri dari dua rasa yaitu sereal dengan susu putih dan sereal cokelat enak yang disukai anak-anak.
  2. Kemasannya praktis, bisa dibawa untuk bepergian sebagai bekal sekolah anak dan pergi piknik. Bahkan, anak-anak pun bisa menyiapkan sendiri sarapannya.
  3. Isi kemasannya juga lengkap, terdiri dari sereal, susu, sendok dan mangkok sereal.
  4. Simba Sereal dilengkapi dengan kebaikan kalsium, serat, dan zat besi serta memberikan awal yang sehat dan lezat untuk menjalani hari.

simba sereal
 
simba sereal

Terbantu banget deh dengan adanya Simba sereal Choco Chips baru ini, untuk memotivasi sarapan anak. Ia bahkan belajar menyiapkan sendiri sarapannya. Susu dan serealnya ia buka sendiri menggunakan gunting dan ia tuangkan sendir di mangkuk sereal. Ia hanya minta dituangkan airnya karena takut terlalu penuh.

Oh ya, adik Ra paling suka Simba sereal dengan susu putih. Sementara kakak Za lebih suka Simba Sereal dengan susu cokelat. Wah, kalau begini harus stok Simba Serela dua rasa dong ya.

Bagaimana dengan bapak ibu semua? Apakah ada yang anaknya seperti anak saya yang tak suka sarapan nasi dan memilih sarapan sereal?
 

Comments

  1. Tira SoekardiJanuary 10, 2019 at 3:08 AM

    mudah dan praktis ya

    ReplyDelete
  2. bundayati.comJanuary 16, 2019 at 12:10 PM

    Adaaaa...ni ni cucu bontot bunda paling gak mau sarapan yg lain, apalagi nasi. Sarapannya hanya cereal dengan varian yg berganti-gant. Badannta sehat pada usia menjelang 13 tingginya 170 cm. Keren kan?

    ReplyDelete
  3. Tuty QueenJanuary 16, 2019 at 7:44 PM

    Simba Choco Chips ini jangankan anak-anak ya aku juga suka sarapan ini pakai susu cair, lumayan enak dan bikin kenyang.

    ReplyDelete
  4. LusiJanuary 17, 2019 at 12:20 AM

    Kesukaan anakku banget. Kalau beli yang kayak gini harus sedikit2. Kalau banyak pasti langsung habis. Boros.

    ReplyDelete
  5. Ainhy EdelweissJanuary 17, 2019 at 7:05 AM

    mudah dan praktis yah kak, apalagi bergizi, dan raa coklatnya pasti anak-anak suka, recomended nih buat keluarga

    ReplyDelete
  6. Tian lustianaJanuary 17, 2019 at 8:23 AM

    Sarapan favoritenya neng Marwah ini, praktis dan bergizi

    ReplyDelete
  7. zilqiah angrainiJanuary 17, 2019 at 8:56 AM

    betuul anak2 harus sarapan pokoknya biar supan gizi nya terpenuhi
    anak2 ku juga suka sarapan cococrunch gitu
    tapi ini lebih praktis ya porsinya

    ReplyDelete
  8. saryahdJanuary 17, 2019 at 9:15 AM

    si bungsuku nih, satu2nya yang gak suka makan nasi pas sarapan. bangun tidur pasti minta sereal atau oatmeal pakai susu. 2-3 jam kemudian baru dia mau makan pakai nasi

    ReplyDelete
  9. LisdhaJanuary 17, 2019 at 9:49 AM

    kalau sereal pake susu cair begini anak2ku juga sukaaa bgt mbak.

    ReplyDelete
  10. Eri UdiyawatiJanuary 17, 2019 at 10:41 AM

    Kalau simba cocho, bukan anak-anak aja sih sebenarnya yang doyan banget.. saya juga suka.. emang enak, terus bikin sarapan simple, praktis namun tetap mengandung gizi..

    ReplyDelete
  11. Lina W. SasmitaJanuary 17, 2019 at 12:26 PM

    Kebalikannya dengan anak saya. Dia malah nggak mau sarapan sama yang lain maunya nasi terus. Apalagi nasi goreng. Padahal kue dan makanan ringan lainya banyak di rumah. Susu pun begitu, malas minumnya.

    ReplyDelete
  12. Nurin AinistikmaliaJanuary 17, 2019 at 4:02 PM

    Kesukaan anak saya juga. Demen makan beginian. 😊

    ReplyDelete
  13. Ika PuspitaJanuary 17, 2019 at 5:57 PM

    Kayak anakku nih, lebih seneng sarapan sereal daripada nasi. Katanya enak dan tetep kenyang sih

    ReplyDelete
  14. Maria SorayaJanuary 18, 2019 at 2:08 AM

    Tiap pagi anakku 2x makan, pas bangun tidur dan abis mandi. Sarapan pertama makan ringan, kayak susu dan sereal. Sarapan kedua nasi dan lauk.

    Pilihanku juga sama Simba Choco karena harganya lebih murah dan isinya lebih banyak hehehhehee. Belum nyoba varian baru Mak

    ReplyDelete
  15. Nyi PenengahJanuary 18, 2019 at 5:54 AM

    Simba ini emang enak mba, aku sering makan ini hahahaha
    karena kadang kalo pagi nggak sempat sarapan dulu pas berangkat kerja sih Jadi ambil simpelnya ini. Anak-anak suda dewasa pun iya

    ReplyDelete

Post a Comment

Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.

Popular posts from this blog

Rekomendasi Homeschooling Terbaik Untuk Solusi Belajar Anak

Image
  Beberapa tahun ke belakang mungkin masih ada yang belum mengenal metode pebelajaran homeschooling. Namun dengan makin banyaknya informasi yang tersedia di era digital ini, homeschooling jadi makin dikenal dan bahkan diminati. Homeschooling merupakan salah satu metode belajar yang sudah mulai tak asing sekarang dan menjadi pilihan sebagian orangtua untuk solusi pembelajaran anak. Homeschooling adalah model pendidikan fleksibel berbasis rumah, dimana orangtua punya tugas dan tanggung jawab penting sebagai pengawas dan pemberi materi untuk anak sesuai denagn minat, potensi dan bakat anak. Homeschooling memiliki beberapa kelebihan dibanding sekolah konvensional dan menjadi solusi pendidikan bagi sebagian anak.   Dengan homeschooling, orangtua dan anak bisa memilih materi dan gaya belajar sesuai kebutuhan atau potensi anak. Anak jadi tidak terlalu terbebani dengan tugas yang banyak dan bisa lebih fokus pada minat serta bakatnya. Orangtua pun lebih mudah memantau perkembangan be...
Read more

Perhatikan Hal Ini Sebelum Bermain Badminton

Image
  Badminton adalah bahasa Inggris dari bulutangkis. Keduanya memiliki arti yang sama yaitu olahraga yang menggunakan raket untuk memukul shuttlecock (kok) melintasi lapangan agar mencetak skor atau angka, dan dimainkan oleh dua orang atau dua pasang yang saling berlawanan.    Badminton adalah olahraga yang cukup populer di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan adanya berbagai klub dan turnamen badminton baik skala kecil maupun besar, juga berbagai tempat umum baik berbayar maupun gratis untuk berlatih badminton yang mudah kita temukan di lingkungan sekitar kita. Misalnya saja di kantor kelurahan biasanya ada gedung berlatih badminton yang bisa diakses secara gratis oleh masyarakat umum di lingkungan tersebut.    Badminton termasuk olahraga kardio yang bisa menyehatkan jantung dan memperlancar peredaran darah. Selain itu, badminton juga bisa meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas otot, mengurangi stres, meningkatkan metabolisme tubuh agar tetap bugar saat b...
Read more

Bermain Kartu UNO

Image
“Mi, beli kartu UNO dong, pake uang kakak kok…” Kata Kakak Za dengan muka memelas, saat kita berkunjung ke sebuah pusat perbelanjaan. Yah, beginilah resiko kalau mengajak anak ke pusat belanja. Laper mata, seperti emaknya, ups. Walaupun dari rumah sudah diwanti-wanti untuk tidak membeli mainan karena mainan di rumah sudah banyak, tetap saja ketika sudah sampai di lokasi belanja ada saja yang ingin dibeli anak, terutama mainan. Awalnya, saya berusaha menarik perhatian kakak ke hal lain. Tetapi tetap saja ia ketika hendak pulang ia ingat dan meminta saya untuk mengantarnya kembali ke tempat mainan. Soal mainan ini memang saya agak pelit. Mainan di rumah pun kadang hanya menjadi pajangan. Mungkin karena kakak juga semakin besar, jadi banyak mainan yang tidak terpakai lagi. Biasanya saya membelikan mainan jika ada moemen tertentu atau sebagai reward.
Read more

Biaya Masuk SMP Islam di Tangerang Selatan

Image
Sudah muali akhir tahun nih. Biasanya, sebagian orangtua disibukkan dengan kegiatan mencari sekolahan untuk anak-anaknya. Karena sebagian sekolah, terutama yang swasta, sudah mulai membuka pendaftaran di bulan Oktober sampai Desember. Termasuk saya, sedang bersiap-siap memasukkan si sulung ke SMP di sekitar rumah. Inginnya sih yang ada muatan agamanya, metodenya belajar aktif yang tak hanya duduk di kelas, modern dan tidak ketinggalan teknologi, serta mengedepankan akhlak mulia. Hmm, ada nggak sih sekolah yang seperti itu ya. Banyak maunya, hehe, ya.. tak apa-apa kan namanya ikhtiar. Dan ini ada informasi beberapa sekolah Menengah Pertama Islam yang sebagian sudah saya survey.
Read more

Usia Nanggung Bikin Bingung (Memutuskan Kapan Anak Akan Sekolah)

Image
Saya tinggal di komplek perumahan. Satu persatu teman seusia Ra sudah sekolah di usia 3 bahkan 2 tahun. Ada satu teman Ra yang lebih muda usianya. Dia terlihat lebih percaya diri dibanding Ra. Dia sudah ‘bersekolah’ sejak usia 2 tahunan. Sedangkan Ra, sangat takut jika bertemu orang baru. Maklum saja, di rumah teman bermainnya hanya saya, Za, dan ayahnya. Hal inilah yang kemudian mendorong saya untuk menyekolahkan Ra di usia 4 tahun kurang. Maksud saya yang utama ingin Ra belajar bersosialisasi dengan orang lain. Masalahnya adalah, Ra masuk playgroup atau TK A ya? Ra lahir bulan Agustus. Jadi usianya termasuk usia nanggung, bikin bingung untuk memutuskan kapan ia akan sekolah. “Memang sih kalau ke playgroup usianya cukup sekali, tapi masuk TK A juga Cuma kurang 1 bulan usianya. Saya kembalikan ke orangtua saja apa akan masuk playgroup atau TK A” Begitu kira-kira kata kepala sekolah calon sekolah Ra saat itu.  Saya tahu kalau untuk masuk ke SD negeri minimal 7...
Read more