Tips Menjaga Kualitas Sablon Kaos Berbahan Karet
Berbagai macam sablon kaos mudah dijumpai di pasaran dengan harga yang juga beragam. Dengan banyaknya pilihan, Anda dapat memilih macam sablon mana yang Anda sukai beserta harganya yang dibanderol sesuai dengan kualitas dan merek produk.
Kualitas sablon berbeda-beda, tergantung bahan yang digunakan dan cara pengaplikasiannya pada pakaian. Salah satu jenis sablon adalah yang berbahan karet. Dalam merawat sablon kaos yang berbahan karet agar kualitasnya tetap terjaga, tentunya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti berikut ini.
1. Penyimpanan kaos sablon
Pada dasarnya, cara merawat kaos sablon tidaklah jauh berbeda dengan cara merawat kaos-kaos lainnya. Namun ada beberapa hal khusus yang perlu dilakukan untuk menjaga kondisi sablon kaos tetap sempurna. Kaos sablon harus disimpan dalam lemari pakaian dengan serapi mungkin. Pastikan posisi bagian dalam dan bagian luar kaos dibalik, kemudian lipatlah dengan rapi. Dengan demikian, kaos sablon berbahan karet itu dapat disimpan bersusunan dengan pakaian lainnya dalam lemari pakaian.
Selain dilipat, kaos sablon berbahan karet juga dapat digantung di dalam lemari pakaian agar sablon tidak menempel pada pakaian lainnya. Namun, posisi kaos sablon tetap harus dibalik bagian luar dan dalamnya. Setelah itu, kaos sablon dapat digantung bersusunan dengan pakaian lainnya dalam lemari pakaian.
2. Mencuci kaos sablon
Kaos sablon berbahan karet tidak boleh direndam lama-lama dalam air, terutama jika menggunakan detergen. Kandungan panas pada detergen dapat merusak lapisan sablon. Selain itu, kaos sablon berbahan karet tidak boleh disikat.
Sebelum mencuci, sebaiknya Anda merendam kaos tersebut selama kurang lebih 15 menit, kemudian kucek kaos secara perlahan dan berhati-hati. Apabila menggunakan mesin cuci, aturlah kecepatan mesin cuci menjadi sedang, serta kurangi waktu mencuci dan kadar detergen agar sablon tidak rusak.
3. Mengeringkan kaos sablon
Hindari pengeringan kaos sablon berbahan karet langsung di bawah sinar matahari. Keringkan kaos sablon di tempat yang teduh. Panas yang berlebihan dapat merusak sablon berbahan karet pada kaos – sablon akan terpecah dan mengelupas.
Jika tidak ada tempat yang teduh untuk menjemur kaos sablon dan Anda terpaksa menjemurnya di bawah sinar matahari langsung, pastikan Anda membalikkan bagian dalam kaos menjadi di luar. Sebisa mungkin, jangan biarkan kaos sablon berbahan karet terkena sinar matahari langsung melebihi 30 menit. Gunakan gantungan pakaian (hanger) untuk menggantung kaos sablon saat menjemurnya.
4. Menyetrika kaos sablon
Untuk menghindari kerusakan pada sablon berbahan karet saat menyetrikanya, simpan selembar kain di atas sablon berbahan karet agar sablon tersebut tidak bersentuhan dengan panas setrika secara langsung. Pastikan tiap sisi kaos bersablon tidak tumpang-tindih saat disetrika agar sablon tidak menempel pada bagian lainnya. Jangan gunakan semprot pewangi pakaian pada bagian yang bersablon. Hal tersebut dapat membuat sablon menjadi lengket saat disetrika.
Cara lain yang dapat dilakukan untuk memudahkan penyetrikaan kaos bersablon bahan karet, yaitu dengan membalikkan kaos sehingga bagian dalam kaos berada di luar. Dengan demikian, sablon tidak akan terkena panas setrika secara langsung.
Biasanya, penyedia jasa sablon kaos akan memberi petunjuk untuk cara perawatan kaos yang baik dan benar agar kaos tersebut bisa dipakai untuk jangka waktu yang panjang. Tetapi, kita berharap agar tips – tips ini bisa berguna untuk semua orang yg sudah membeli kaos sablon.
Comments
Post a Comment
Terimakasih sudah meninggalkan komentar yang baik dan sopan.